
TEMANGGUNG – Kepolisian Resor (Polres) Temanggung melalui Satuan Tugas (Satgas) Pangan menggelar kegiatan pasar murah untuk menstabilkan pasokan dan harga beras. Acara yang dilaksanakan di area Polres Temanggung ini merupakan upaya konkret untuk membantu masyarakat di tengah isu kelangkaan dan kenaikan harga beras di pasaran.
Dalam kegiatan tersebut, beras dijual dengan harga jauh di bawah pasaran, yaitu Rp11.500 per kilogram atau Rp57.500 per sak berisi 5 kilogram. Harga ini jauh lebih murah dibandingkan harga pasar yang sebelumnya mencapai Rp75.000 per sak.
Kapolres Temanggung melalui Kasat Reskrim, AKP Didik Tri Wibowo, S.H., dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk mencegah kelangkaan dan lonjakan harga pangan. “Kami ingin memastikan ketersediaan pangan bagi masyarakat, terutama beras, tetap stabil dan terjangkau. Kegiatan ini adalah bentuk kepedulian kami dalam membantu menstabilkan perekonomian warga,” ujarnya.
Total 400 sak beras berhasil dijual habis kepada 200 warga sekitar Polres Temanggung, khususnya dari Desa Madureso. Meskipun kuota dialokasikan untuk 200 orang, tercatat sebanyak 150 orang yang datang karena beberapa di antaranya membeli dua sak sekaligus. Animo masyarakat yang tinggi menunjukkan bahwa kegiatan pasar murah ini sangat membantu kebutuhan warga.
Kegiatan ini diharapkan dapat terus berlanjut sebagai langkah efektif dalam menjaga daya beli masyarakat dan mengendalikan inflasi di tingkat lokal.
Humas Polres Temanggung
Red-Spyd